Kisah Cinta Beda Agama, Indah Tapi Menyesakkan Dada
Vemale.com - Kisah mengenai cinta beda agama masih ada di sekitar kita. Saat dua hati saling mencintai, ada sebuah halangan besar yang menjadi penghalang, perbedaan agama.
Ada yang mengatakan bahwa cinta adalah perpanjangan kasih sayang Tuhan untuk semua umat-Nya. Namun justru di saat dua orang saling mencintai, kotak-kotak agama menjadi hal yang membuat dada sesak. Saat kita bicara soal keyakinan, kadang cinta harus mengalah. Namun ada saatnya cinta membawa manusia pada keputusan yang tak mudah.
Banyak kisah cinta beda agama berakhir pahit, ada juga yang berakhir manis dalam bingkai pernikahan. Inilah beberapa kisah sahabat Vemale yang pernah mengalami cinta beda agama. Kami mengumpulkannya dari komentar Facebook.
Pernah sih, tapi nggak lama cuma beberapa bulan. Yang pertama ditentang orang tua, karena di agama saya, menikah dengan orang berbeda agama sama saja zina. - Ramadhani Danee Santoso
***
Iya, beda agama itu yang membuat miris. Di saat hati sudah menyatu, ternyata kepercayaan kita yang berbeda. - Juliana Karo-karo
***
Kalau
sampai berhubungan nggak, cuma sempat hampir jadian dengan seseorang
yang beda agama. Aku sadar seberapa keras perjuangan, kami tetap tidak
akan bisa meruntuhkan tembok penghalang yang besar dan tinggi. Karena
kami sama-sama kuat di agama masing-masing, kami memutuskan hanya
berteman saja.Walaupun kadang masih terasa sakit saat melihat dia dengan
wanita lain. - Zhe Alliya Sungkar
***
Saya
3 tahun menjalani kisah cinta beda agama, tapi semua itu tidak
bertahan, karena kami bertahan dengan prinsip masing-masing, sehingga
susah untuk disatukan. Sehingga kami memutuskan berpisah secara
baik-baik. - Riry Lovely Makz
***
Pernah,
tapi karena kami sama-sama berpegang teguh pada keyakinan
masing-masing, ya akhirnya berpisah saja, daripada berlarut-larut dan
tambah terluka. - Ayou Mahardhika
***
Sejak
dulu saya sering dapat pacar beda agama dan akhirnya putus. Suatu
ketika ketika pacaran dengan yang seiman, sudah cocok bahkan sudah
hampir bertunangan, namun kandas lagi. Sekarang saya menikah dengan
orang yang berbeda agama, dan kami sudah punya 2 anak. Banyak sekali
perbedaan yang membuat kami sering bertengkar, tapi pada akhirnya kami
sepakat untuk saling menghargai keyakinan masing-masing, tidak
memaksakan kehendak siapa ikut siapa.
***
Di
rumah, anak-anak sering mendapatkan pengajaran keyakinan dari saya,
sedangkan di sekolah ajaran keagamaan suami. Semua agama mengajarkan
kebaikan, tidak ada agama yang jelek. Pada saat pacaran, semua begitu
indah, perbedaan agama pun serasa tidak ada masalah, tapi setelah
menikah, ternyata semua berubah. Semua kembali lagi pada individu
masing-masing. - Lina Linliena
***
Ini
yang aku alami sampai menikah, dan sebentar lagi buah cinta kami lahir
di dunia. Saya yang memilih untuk ikut agama suami dan saya yakin
pilihan yang saya ambil adalah tepat. - Jasica Angelina Yulianto
***
Saya
sampai sekarang, sudah menikah namun tetap beda agama. Dan tidak ada
tarik menarik. 18 tahun lebih kami menjalaninya, so far so good. -
Halimah HerbawonoItulah beberapa kisah nyata sahabat Vemale yang pernah mengalami cinta beda agama, ada yang berakhir bahagia, ada juga yang harus berakhir sebelum menikah. Apakah Anda pernah mengalami kisah cinta yang sama?
0 komentar:
Posting Komentar